​

https://reddit.com/link/1cthr0y/video/ui7h75kfkt0d1/player

Lgi viral di daerah lokal, pendeta(profile fb nya dikasih nama Pdt) yg self-acclaimed terbesar di North America. Mau menuntut jalan hukum karena video yg dia upload sendiri di keitik orang. Mau nuntut UU ITE, nah dia nya di US dan sibuk mau nuntut orang yg di Indonesia because his ego was hurt? Clearly taking “Love Thy Neighbor” to the next level. Idk if I’m allowed to link his og fb video here.

Ada pribahasa dibalik pria sukses ada wanita hebat, atau menikah itu separuh agama. I wonder if they actually still have great motivation to get through life, or do they just give up?

I have several questions regarding my plan to extend my VOA:

1. I applied for a VOA upon arrival at the CGK airport several weeks ago. Can I extend it online even if my first visa was not an e-VOA?
2. My VOA will expire on the 18th of May. Is it fine if I extend it online on the day of 18th itself?
3. Does the online e-VOA application process during the weekend?

Ada yang tau atau punya rekomendasi hair transplant di Jakarta? Apakah perlu sampai pergi ke Turki? Forehead saya memang tinggi natural, tapi di pertengahan 30 ini mulai menipis pelan-pelan. Pengen bikin bentuk yg lbh aesthetic, now that I have the money.

https://otomotif.bisnis.com/read/20240516/46/1765869/inkonsisten-kebijakan-mobil-listrik-buat-galau-investor-wuling-dan-hyundai-buka-suara

Intinya pemerintah akan diskusi dengan hyundai, karena hyundai merasa kurang sreg dengan kebijakan pemerintah yang berubah2, menjadi mobil2 listrik pada bebas pajak import utuh.

Padahal Hyundai udah terlanjur investasi besar di Indonesia.

Jadi ortu gw punya tanah 1 hektar di salah satu kabupaten di jawa timur yang rencana bakalan jadi kawasan industri baru nah sementara lagi di godok tuh perda rtrwnya, ada developer rumah nawar mau beli harga pasaran kira2 lebih untung mana jual ke developer rumah atau tungguin aja jadi kawasan industri baru terus jual ke pabrik tanahnya? tanah ortu gw jaraknya 5km dari pintu tol tapi bentuknya masih sawah

Akhir akhir ini Penjualan EV di tren global mulai melambat pertumbuhannya. INGET Penjualan bakal tetap naik, cuma ga secepat yang dikira. Karena faktor ekonomi, infrastruktur dan range anxiety.

Indonesia sendiri sebenarnya lagi naik naiknya, tapi ya masih belum keliatan.

https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2024/03/21/penjualan-mobil-listrik-di-indonesia-turun-pada-februari-2024

Dari data tahun 2023, mayoritas Manufaktur Mobil yang bikin Mobil Hybrid, dapat profit Gede (well ditambah Yen juga melemah). Indonesia pun sama buat Pasar Hybrid ini juga lagi naik naiknya, bahkan ada wacana insentif khusus hybrid.

https://industri.kontan.co.id/news/besaran-insentif-mobil-hybrid-diperkirakan-lebih-rendah-ketimbang-mobil-listrik

Profit Hybrid ini ga hanya Toyota, tapi produsen jepang Mobil lain. Jadi secara natural untuk saat ini, konsumen masih mau kendaraan konvensional, dengan efisiensi bahan bakar yang bagus.

*** Efeknya bahkan produsen Korea yang bilang ga mau bikin Hybrid, akhirnya mau bikin juga diluar , bahkan ga menutup kemungkinan Indonesia juga bakal ada ***

https://www.cnbc.com/2024/03/27/hyundai-may-add-hybrid-production-to-7point6-billion-georgia-plant-.html

Apakah EV berarti ga laku ? Eits tunggu dulu, percaya, EV akan jadi mayoritas (bahkan di Tiongkok produsen jepang ini udah minus dan lebih cepet ngeluarin EV disana).

But Indonesia need a bridge from ICE ecosystem to battery and motor power unit ecosystem, disinilah Jepang jago.

Mungkin pada ngira, "ah produsen jepang mah kolot, bikin EV ga mau ". Well3x, the reason banyak pabrikan non jepang ikutan bikin hybrid...

Toyota dan Honda manfaatin profit dari Hybrid boom ini untuk invest ke EV... Honda hari ini baru aja ngeluarin briefing soal elektrifikasi, dan investasi totalnya 10 Triliun Yen ( buat 2022 - 2031).

https://global.honda/en/newsroom/news/2024/c240516eng.html?from=message_area

https://www.japantimes.co.jp/business/2024/05/16/companies/japan-carmakers-hybrids/

EV is the future, tapi menurut saya, perlu waktu buat kesana. Pemain dari China for sure bakal dapet market share di masa depan, apalagi US dan Eropa bakal masang tarif gede. Ngeliat Jepang udah mulai serius dan punya duit gede juga, ditambah Korea. Indonesia will be battleground for Tiongkok, Korea, dan Jepang.

So biarkan mereka pemain otomotif di Indo ini bersaing, berinvestasi di Indonesia, manfaatin Nickel dan bahan baterai di Indonesia dan moga hasilnya kita yang diuntungkan. Siapa tau ada produsen Mobil dari Indo, masa kalah sama negara tetangga.

Recently, my mom bought the gas regulator from a salesmen with the price above 1m IDR because she got baited by a free stove. Should i be concerned?

https://preview.redd.it/rr5qllvqeq0d1.jpg?width=1069&format=pjpg&auto=webp&s=dee643da769553696975ec0bbbdba25ea7021044

/s. ada kerjaan gaji 900k/bulan jam kerja 14 jam sehari malah nolak hadeuuh parah. Tapi gw sendiri pasti bakal ikut nolak xixixixixixixi.

Oh iya bukan kah jumlah pengangguran di RI tuh sekitar 7,1 jutaan?